Jumat, 16 Juli 2010

A place called home



I hope I will find a way to be home

Kamu tahu, kamu tidak seharusnya berjalan sendirian disana. Seperti saya, yang tidak seharusnya berdiri sendiri disini.
Yang perlu kamu lakukan hanya duduk diam di hadapan lilin yang melambai pasrah, untuk sekedar benar-benar mendengar, detak hati saya yang terjahit kuat di dada kamu.

Saya masih menunggu kamu, Gail.
Saya masih menunggu senyuman yang dulu pernah menjadi kuat buat langkah saya.
Masih menunggu janji kamu untuk tidak pernah pergi, untuk tidak pernah berubah.
Untuk selalu setia, sampai maut memisahkan kita.

Kamu masih satu-satunya cinta dalam hidup saya.
Jadi saya mohon, tolong jangan pernah menyerah.

(A cup of coffee and a cup of tea .. please, come home soon!!)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar